Setelah 1 minggu libur (dengan protes dari anak-anak), Senin kemarin anak-anak terlihat antusias saat masuk sekolah. Circle time berlangsung ceria, teachers secara bergilir menceritakan pengalaman di Bali sambil menunjukkan foto-foto. Cerita di Bali dimulai oleh Kak Helen….
Kak Helen : Iya, pengalamanku di Bali sangat menyenangkan, Kak Helen pertama kali naik pesawat, terus jalan-jalan ke pantai..(OOOPS!!! Wrong Start, Kak! Saat mengumumkan bahwa teachers akan ke Bali untuk studi banding, Gede sudah protes, Koq enak-enakan ke Bali..? lihat posting blog sebelumnya)
Gede : Tuh kan! Guru-guru ke Bali enak-enakan!!!!!
Kak Helen coba mengalihkan: O iya, kita ke Green School, sekolahnya itu di tengah hutan, dan bangunan kelasnya terdiri dari bamboo….(sambil menunjukkan foto-foto di komputer). Anak-anak banyak belajar di alam. Sekali-kali kalau kepanasan, anak-anak bisa masuk kedalam ruangan balon karet yang kemudian digembungkan dengan angin dingin dari AC. Ada juga ruang kelas bertingkat dari bamboo yang dibangun oleh anak-anak SMP.
Gede : Tuh kan! Guru-guru ke Bali enak-enakan!!!!!
Kak Helen coba mengalihkan: O iya, kita ke Green School, sekolahnya itu di tengah hutan, dan bangunan kelasnya terdiri dari bamboo….(sambil menunjukkan foto-foto di komputer). Anak-anak banyak belajar di alam. Sekali-kali kalau kepanasan, anak-anak bisa masuk kedalam ruangan balon karet yang kemudian digembungkan dengan angin dingin dari AC. Ada juga ruang kelas bertingkat dari bamboo yang dibangun oleh anak-anak SMP.
Anak-anak berebut mendekati komputer. Muncul foto Kak Fida sedang ngepel. ‘Tuh kan, anak-anak teachers kerja lho di Bali’.
Yoda: Kaya pembantu!
Kak Fida kemudian melanjutkan bercerita mengenai istana presiden di Tampak Siring. Olla, Keisya, dan Dinda yang pernah ikut graduation party di anjungan Bali di Taman Mini, mengatakan ‘Kaya di Taman Mini.’
Kak Fida: Iya, di Bali, hampir semua bangunan seperti ini.
Yoda: Kaya pembantu!
Kak Fida kemudian melanjutkan bercerita mengenai istana presiden di Tampak Siring. Olla, Keisya, dan Dinda yang pernah ikut graduation party di anjungan Bali di Taman Mini, mengatakan ‘Kaya di Taman Mini.’
Kak Fida: Iya, di Bali, hampir semua bangunan seperti ini.
Teachers kemudian bercerita mengenai monkeys di monkey forest, danau-danau yang indah, goa gajah - tempat orang-bermeditasi, dan ada juga pohon besar yang umurnya sudah 300 tahun.
Tanpa disadari, muncul foto Kak Herly dan bu Shoba sedang body surfing di pantai Kuta…OOOPS!!!! Sebelum anak-anak protes, Kak Herly mengatakan, ‘ Nah, di foto ini, Kak Herly dan Bu Shoba sedang body surfing untuk observasi air laut itu seperti apa, ternyata asin sekali’. Tampaknya penjelasan Kak Herly cukup memuaskan dan tidak ada yang protes. Rupanya kata kuncinya adalah ‘OBSERVASI’. Di monkey forest observasi monkeys, observasi danau di Gn. Batur, di goa gajah observasi goa dst…Aman deh kakak-kakak dari protes anak-anak!
Tanpa disadari, muncul foto Kak Herly dan bu Shoba sedang body surfing di pantai Kuta…OOOPS!!!! Sebelum anak-anak protes, Kak Herly mengatakan, ‘ Nah, di foto ini, Kak Herly dan Bu Shoba sedang body surfing untuk observasi air laut itu seperti apa, ternyata asin sekali’. Tampaknya penjelasan Kak Herly cukup memuaskan dan tidak ada yang protes. Rupanya kata kuncinya adalah ‘OBSERVASI’. Di monkey forest observasi monkeys, observasi danau di Gn. Batur, di goa gajah observasi goa dst…Aman deh kakak-kakak dari protes anak-anak!
1 comment:
nice trick... :P
tapi itu bukan klasifikasi bohong putih kan yah? heheheh
Post a Comment